Rabu, 16 April 2014

Iklan-Iklan Unik Menjelang Pemilu

Memperhatikan tayangan iklan di televisi belakangan ini yang menyinggung tentang situasi dan keadaan sosial masyarakat menjelang pemilu semakin kreatif. Ada yang unik, lucu dan tak sedikit juga yang membosankan.

Yang menarik perhatianku bukanlah tayangan iklan dari beberapa partai politik yang tak bosan mengumbar janji dan yang mereka para ketua, para caleg maupun simpatisan partai sampaikan, melainkan tayangan iklan dari sponsor yang bersifat netral tanpa berniat memihak pada salah satu partai peserta pemilu, itu yang lebih menarik menurutku.

Tayangan iklan yang telah dikemas sedemikian rupa sehingga menjadi hal yang menarik dan menjadi guyonan tersendiri menjelang pemilu.

Seperti tayangan iklan dari salah satu produk tertentu yang menampilkan seorang caleg yang meminta bantuan Jin demi memuluskan niatnya meraih kursi yang diimpikannya, tapi ketika sedang berkampanye justru tidak sesuai dengan yang diharapkan, karena yang terjadi malah membuka aib si caleg itu sendiri, hahahahaha… kok bablas jin! Hihihi.. yang penting hepiii…

Dan yang belakangan sekali yang paling terbaru dan paling unik adalah tayangan iklan dari salah satu brand rokok yang pasti sudah kita ketahui, menggambarkan beberapa tokoh yang turun dari mobil dan disambut dengan karpet merah tetapi yang dijadikan obyek adalah sepatu yang dikenakan oleh para tokoh tersebut. Hal ini tentu saja para pemirsa televisi tahu kalau itu bukan iklan sepatu.

Awalnya aku berfikir, apa mungkin iklan yang bertemakan pemilu dengan tagline #CariYangKerja ini merupakan pesanan dari salah satu partai demi merujuk atau mengarahkan pada sosok yang selama ini dikenal dengan blusukannya?

Hemmm… prasangkaku akhirnya terbantahkan setelah tahu kalau iklan tersebut memang tidak berkaitan dengan salah satu capres pada pemilu tahun ini, melainkan hanya sebagai guyon menjelang pemilu.

Iklan yang sejenis ada juga yang menggunakan tagline #CariYangBersih dengan obyek sebuah tangan yang berwarna ungu seperti tinta pemilu, tapi kelingkingnya bersih. Makna dari versi ini maksudnya mengajak pemirsa untuk tidak golput dan pilih wakil rakyat yang bersih.

Sedangkan iklan dengan tagline #CariYangKerja dengan obyek sepatu yang kotor memiliki makna mengajak kita memilih wakil rakyat yang mau bekerja dan mau membangun Negara bersama rakyat tanpa harus jijik ketika sepatunya harus blepotan.

Hemm.. kembali soal Iklan, dan dari iklan yang ditayangkan itu ternyata bisa dijadikan sample buat para pemirsa yang ingin mengikuti MEME Competition yang dilombakan loh..

Nah, soal MEME Competition yang mau ikutan Lomba bisa menggunakan foto-foto image dari iklan itu. Kalau cuplikannya bisa dilihat di http://youtu.be/ymdBOQHE-ms
 
Yang bisa memenangkan lomba MEME Competition ini, hadiahnya juga cukup menarik, seperti: Voucher belanja dari blibli.com senilai 250rb selama 5 Minggu berturut turut dengan 2 Pemenang tiap minggunya, sehingga akan ada 10 pemenang mingguan. Dan Grand Winners akan ada 3 orang yang bisa mendapatkan 1 buah LG Nexus 5 16GB, 1 buah Oppo Find Clover R815 dan 1 buah Nikon Coolpix S3500.

Hemmm… ibarat menyelam sambil minum susu, siapa tahu bisa beruntung setelah keluar dari TPS terus dapet hadiah dari lomba MEME Competition. Aku kira ini lebih baik ketimbang nerima amplop dari para caleg yang memberi iming-iming supaya kita harus nyoblos mereka.

O iya, yang ingin ikutan MEME Competition bisa klik http://www.la-lights.com/memecompetition



Senin, 14 April 2014

Malam Yang Lain

Aku tuliskan ini, setelah beberapa kali aku hapus dan edit bahasa yang menurutku aneh. Mudah-mudahan ini tidak seperti bahasa yang dibuat buat, karena maksudku hanya sekedar merangkai kata yang tepat agar mudah dipahami.

***

Semalam aku terbangun dari tidur yang tak seperti biasanya, ada yang mengusik tidurku. Awalnya aku acuhkan, tapi semakin aku acuhkan dan aku diamkan malah semakin membuatku gelisah.

Perlahan aku buka mata dan betapa terkejutnya setelah aku sadar siapa yang membangunkanku..

Dua sosok yang terlihat tak asing membuatku terhenyak dan seketika membuat aku harus bangun dari tidurku, kemudian aku pun duduk dan masih diatas kasur.

Sosok itu hanya memandangku tanpa kata-kata. Tak ada sepatah katapun yang keluar dari keduanya.. hanya pandangan tajam yang seolah mengisyaratkan aku untuk memahami sendiri maksud dari kedatangan mereka.

Otakku yang kecil kemudian segera bekerja dan mencari jawabnya.

Detik berikutnya, terlintaslah satu sosok lagi yang kemudian membuatku segera menafsirkan bahwa kedatangan kedua sosok itu mengarahkan pada sosok yang terlintas itu.

Yah, mereka memang saling berkaitan, aku pun kemudian menyimak apa maksud dan kabar yang ingin disampaikan.

Kupejamkan mataku, tak lama setelah kubuka kembali, kedua sosok itu sudah tak ada didepanku.

Aku mulai mengerti maksudnya. Kemudian aku pun segera mencari tau apa yang sedang terjadi dengan sosok terlintas itu.

Otakku yang kecil mungkin terlalu malas untuk bekerja keras memikirkan cara dari mana aku memulai mencari tau berita itu. Lalu aku mencoba memanfaatkan media dari teknologi (FB) yang sering aku rujuk untuk mencari tau keadaan sosok yang terlintas itu dari hp ku.

Aku lihat memang dia lagi online. Tak ada status maupun komentar darinya, aku yakin dan langsung menyimpulkan kalau dia sedang chatting dengan seseorang.

Iseng-iseng, aku coba telusur apa yang sedang dia obrolin sampai larut malam itu, dan karena aku pun bisa masuk menggunakan akun dia, aku pun mencari tau.

Betapa terkejutnya aku setelah aku ikut menyimak dari awal dia chatting.. hemmm.. ternyata ini yang mengusik tidurku.

Awalnya aku ikuti dan mencoba diam, tapi setelah ada yang menurutku mulai terlalu berlebihan, akhirnya memaksaku untuk ikut menengahi dan obrolan itu akhirnya berakhir dengan kata salam.

Aku pun kemudian terdiam, kumatikan hp dan kupejamkan kembali mataku yang mulai sayu.. Tapi itu tak membuatku kemudian bisa terlelap kembali, lalu ku lihat sekelilingku.. ada wajah2 polos yang sedang tertidur pulas di kanan kiriku.. aku kecup kening mereka kemudian aku menghela nafas panjang..

Aku rebahkan kembali tubuhku, perlahan rasa kantuk itu terasa teramat berat kurasakan.. aku pun terlelap. Dan tiba-tiba dua sosok itu kembali hadir dalam mimpiku, tapi mereka datang dengan wajah berbeda dari sebelumnya.. terlihat senyum lembut menghiasi wajah rupawan mereka yang tak bisa digambarkan dengan jutaan warna sekalipun.. senyum itu mengantarkan aku untuk berbuat sesuatu yang hanya bisa aku lakukan jika aku bangun dari tidurku.



 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Grants For Single Moms